spanduk_produk-01

berita

Aspek apa saja yang tercermin dalam desain motor tanpa inti untuk prostesis elektronik?

Desain darimotor tanpa intiPenggunaan motor tanpa inti pada prostesis elektronik tercermin dalam banyak aspek, termasuk sistem daya, sistem kontrol, desain struktur, pasokan energi, dan desain keselamatan. Di bawah ini, saya akan menjelaskan aspek-aspek tersebut secara detail untuk lebih memahami desain motor tanpa inti pada prostesis elektronik.

1. Sistem daya: Desain motor tanpa inti perlu mempertimbangkan kebutuhan daya keluaran untuk memastikan pergerakan normal prostesis. Motor DC ataumotor stepperMotor-motor ini biasanya digunakan, dan motor-motor ini harus memiliki kecepatan dan torsi tinggi untuk memenuhi kebutuhan pergerakan anggota tubuh prostetik dalam berbagai situasi. Parameter seperti daya motor, efisiensi, kecepatan respons, dan kapasitas beban perlu dipertimbangkan selama perancangan untuk memastikan bahwa motor dapat menghasilkan daya keluaran yang memadai.

2. Sistem kontrol: Motor tanpa inti harus sesuai dengan sistem kontrol prostesis untuk mencapai kontrol gerak yang presisi. Sistem kontrol biasanya menggunakan mikroprosesor atau sistem tertanam untuk memperoleh informasi tentang anggota tubuh prostetik dan lingkungan eksternal melalui sensor, kemudian mengontrol motor secara akurat untuk mencapai berbagai mode aksi dan penyesuaian kekuatan. Algoritma kontrol, pemilihan sensor, akuisisi data, dan pemrosesan perlu dipertimbangkan selama perancangan untuk memastikan bahwa motor dapat mencapai kontrol gerak yang presisi.

3. Desain struktural: Motor tanpa inti harus sesuai dengan struktur prostetik untuk memastikan stabilitas dan kenyamanannya. Material ringan, seperti material komposit serat karbon, biasanya digunakan untuk mengurangi berat prostetik sekaligus memastikan kekuatan dan kekakuan yang memadai. Saat merancang, posisi pemasangan, metode penyambungan, struktur transmisi, serta desain motor yang tahan air dan debu perlu dipertimbangkan untuk memastikan bahwa motor dapat bekerja sama erat dengan struktur prostetik sekaligus menjamin kenyamanan dan stabilitas.

4. Pasokan energi: Motor tanpa inti membutuhkan pasokan energi yang stabil untuk memastikan pengoperasian prostesis yang berkelanjutan. Baterai litium atau baterai isi ulang biasanya digunakan sebagai pasokan energi. Baterai ini harus memiliki kepadatan energi yang tinggi dan tegangan keluaran yang stabil untuk memenuhi kebutuhan kerja motor. Kapasitas baterai, manajemen pengisian dan pengosongan daya, masa pakai baterai, dan waktu pengisian daya perlu dipertimbangkan selama perancangan untuk memastikan motor mendapatkan pasokan energi yang stabil.

5. Desain keselamatan: Motor tanpa inti perlu memiliki desain keselamatan yang baik untuk menghindari ketidakstabilan atau kerusakan prostesis akibat kegagalan motor atau kecelakaan. Berbagai langkah perlindungan keselamatan biasanya diterapkan, seperti perlindungan beban berlebih, perlindungan panas berlebih, dan perlindungan hubung singkat, untuk memastikan motor dapat beroperasi dengan aman dan andal dalam berbagai kondisi. Saat merancang, pemilihan perangkat perlindungan keselamatan, kondisi pemicu, kecepatan respons, dan keandalan perlu dipertimbangkan untuk memastikan motor dapat beroperasi dengan aman dalam kondisi apa pun.

Singkatnya, desainmotor tanpa intiKeandalan prostesis elektronik tercermin dalam berbagai aspek seperti sistem tenaga, sistem kendali, desain struktur, pasokan energi, dan desain keselamatan. Perancangan aspek-aspek ini perlu mempertimbangkan secara komprehensif pengetahuan dari berbagai bidang seperti teknologi elektronik, teknik mesin, ilmu material, dan teknik biomedis untuk memastikan bahwa prostesis elektronik dapat memiliki kinerja dan kenyamanan yang baik serta memberikan rehabilitasi dan bantuan hidup yang lebih baik bagi penyandang disabilitas.

Penulis : Sharon

Tangan siber perempuan amputasi. Perempuan disabilitas sedang mengubah pengaturan lengan bioniknya. Tangan sensor elektronik memiliki prosesor dan tombol. Prostesis robotik karbon berteknologi tinggi. Teknologi dan sains medis.

Waktu posting: 05-Sep-2024
  • Sebelumnya:
  • Berikutnya:

  • terkaitberita